Syahdan, tersebutlah sebuah fragmen cerita ketika Sunan Prapen akan menginisiasi Jaka Tingkir sebagai Raja Pajang, beliau memberikan sebuah notifikasi dan informasi masa depan penting kepada Jaka Tingkir, Sultan Hadiwijaya, bahwa kelak singgasananya akan digantikan oleh Senopati atau Sutawijaya. Anak angkatnya sendiri. Informasi bersifat kaysaf dari Sunan Prapen begitu terperinci . Bahkan sebelum bertemu dengan Ki Ageng Pemanahan, ayah dari Senopati. Konfirmasi ramalan tersebut semakin menguat ketika Sunan Prapen bertatap muka langsung dengan Ki Ageng Pemanahan. Kejernihan hati bisa memberikan sebuah releksi dan estimasi dari kejadian yang akan datang. Teknologi hati ini, bisa terjadi, karena memang metodologi (tirakat) yang dilakukan oleh Sunan Prapen memang sudah terpenuhi syarat dan rukunnya. Ilmu ini sudah diwarisi dari kakeknya Prabu Satmata. Prabu Satmata dari Ayahnya Syaikh Maulana Ishaq qs yang syahdan juga ketika dalam gua yang gelap gulita berpendar bercahaya tubuhnya manaka
Komentar
Posting Komentar