Gresikbaik.com Dorong Akuntabilitas Penerima Bantuan Lewat Online
Ketua Komunitas Gresikbaik.com Rachmad Rofik mengatakan, publikasi secara online bisa mengantisipasi data yang tumpang tindih. “Dari melihat di website Pemkab dan Bappeda Gresik tidak ada informasi terkait nama penerima bantuan,” kata Rofik.
Padahal jika dibuka secara transparan, ia yakin tidak akan timbul kegaduhan di masyarakat. "Ibaratnya kepompong yang akan menjadi kupu-kupu, ujian pandemi ini adalah test-case kekuatan dan kemandirian bangsa sehingga harus ada inovasi supaya semua transparan,” ungkapnya.
Dikatakan, saat ini yang bisa dilakukan masyarakat dan pemerintah harus bisa bergotong royong menyelesaikan persoalan. Benteng utama perang dengan Covid-19 adalah seluruh masyarakan, sedangkan paramedis justru pada baris akhir. "Dengan adanya transparansi bantuan yang tepat sasaran, masyarakat merasakan kehadiran pemerintah," ungkap dia.
Tak hanya mengkritik, Komunitas Gresikbaik.com membagikan paket empon-empon kepada warga Desa Iker Iker Geger, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik yang terdampak banjir akibat luapan air Sungai Kali Lamong, Sabtu (18/4). Adapun paket empon-empon yang dibagikan itu terdiri dari serbuk jahe, kunyit, temulawak, sereh dan kapulaga.
"Empon-empon ini kami datangkan dari Kulon Progo Yogyakarta. Ramuan ini juga menjadi minuman favorit Presiden Jokowi," kata Rofik di lokasi.
Menurut Rofik, komunitasnya sengaja memilih paket empon-empon lantaran selama ini bantuan yang diterima warga terdampak banjir rata-rata adalah paket sembako. "Empon-empon bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh. Jadi sangat cocok kita konsumsi di musim pandemi Covid-19 seperti ini, terlebih bagi warga yang terdampak banjir," jelasnya.
Komentar
Posting Komentar